Liputan21 - Bagi penggemar video game Sega , pastinya nama Sonic The Hedgehog amatlah dikenal . Film yang disutradarai oleh Jeff Fowler dengan skenario yang dikerjakan oleh Pat Casey dan Josh Miller, merupakan film yang diadaptasi dari permainan Sega ini.
Kemunculan aktor papan atas Jim Carrey sebagai Doctor Robotnik, juga memberikan karakter kocak bagi seorang ilmuwan yang sangat jenius ini. Bagaimana tidak , karakter Dr. Robotnik memliki IQ 300 , sehingga amat jenius namun pola pikirnya terkadang tidak dapat difahami oleh orang lain, dan sekali menetapkan sesuatu target atau tujuan , tidak akan melepaskannya . Dia akan berupaya dengan segala cara, agar target atau tujuannya tercapai.
Dr.Robotnik sendiri lebih menganggap robot-robot ciptaannya berharga dibandingkan dengan manusia lain. Pengalaman masa kecilnya yang suram saat bergaul dengan anak-anak seusianya, membuat dirinya lebih dekat dengan robot-robot ciptaannya dan perlahan hendak menguasai umat manusia melalui robot-robotnya. Ambisinya inilah yang membuatnya mengejar-ngejar Sonic The Hedgehog yang dianggapnya memiliki energi luar biasa dan mampu memberikan energi luar biasa bagi para robot-robot ciptaannya. Ambisinya pun menjadi membesar , ingin menguasai dunia.
Jim Carrey sendiri membutuhkan waktu kira-kira satu minggu, untuk mempersiapkan karakter ini , sehingga munculah sebagai karakter yang membuat penonton merasa sebal, geli dan tertawa melihat tekadnya. Jim Carrey melalui bahasa tubuhnya yang juga merupakan salah satu ciri khasnya, terasa cocok memerankan karakter ini.
Pengisi suara Sonic the Hedgehog adalah Ben Schwartz, yang juga telah dikenal sebagai pengisi suara film animasi Turbo – 2013 sebagai Skidmark , dan juga Lego Movie 2 – 2019 sebagai Banarnar. Melalui pengalamannya ini, Ben Schwartz mampu memberikan karakter kocak, adventure bagi Sonic , membuat film ini menjadi hidup.
